Webinar Series Prodi Perbankan Syariah UIN Walisongo: "Sertifikasi Kepelatihan Kompetensi Perbankan Syariah: Beyond the Class – Syaria Banking Future Skills"

Semarang, Juli 2025 — Program Studi Perbankan Syariah dengan HMJ Prodi perbankan syariah  Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo Semarang sukses menggelar rangkaian Webinar Series bertajuk “Sertifikasi Kepelatihan Kompetensi Perbankan Syariah: Beyond the Class – Syaria Banking Future Skills”. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring selama empat minggu berturut-turut dan diikuti oleh mahasiswa, dosen, serta praktisi dari berbagai institusi pendidikan tinggi Islam di Indonesia.

Tujuan dan Signifikansi Kegiatan

Webinar ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dan perubahan dalam industri perbankan syariah, khususnya dalam hal penguasaan keterampilan masa depan (future skills) dan kesiapan sertifikasi profesi. Prodi Perbankan Syariah berkomitmen mendukung pembelajaran yang tidak hanya berorientasi pada teori di kelas, tetapi juga aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri.

Rangkaian Materi dan Narasumber

Setiap sesi dalam webinar series ini menghadirkan narasumber dengan keahlian dan pengalaman yang beragam, baik dari akademisi maupun praktisi:

  • Minggu I (Pekan Pertama):
    Mardhiyaturrositaningsih membuka sesi pertama dengan mengangkat tema Excel for islmic banking analyst.
  • Minggu II (Pekan Kedua):
    Heny Yuningrum memaparkan TENTANG Data Talk : mengelola data keuangan syariah dengan SPSS
  • Minggu III (Pekan Ketiga):
    Ahmad Badawi, SE — seorang alumni sekaligus praktisi perbankan syariah — membagikan pengalaman nyata di dunia kerja, khususnya bagaimana menghadapi tantangan transformasi digital dan pentingnya kredensial profesional untuk pengembangan karier.
  • Minggu IV (Pekan Keempat):
    Arif Afendi menutup rangkaian webinar dengan membahas career map : Memahami struktur dan posisi kerja di bank syariah,

Antusiasme Peserta dan Harapan ke Depan

Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari para peserta. Diskusi interaktif dan studi kasus praktis menjadi nilai tambah yang memperkaya pemahaman peserta terhadap dinamika dunia perbankan syariah kontemporer.

Ketua Program Studi Perbankan Syariah, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda rutin tahunan sebagai bentuk komitmen prodi dalam membangun ekosistem pembelajaran yang responsif terhadap tuntutan industri dan perkembangan teknologi.