Semarang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Walisongo Semarang mengadakan acara guest lecture secara offline dan online di Auditorium 2 Kampus 3 pada Selasa (15/06). Acara dihadiri oleh sivitas akademika fakultas mulai dari pimpinan, dosen dan tenaga kependidikan serta mahasiswa.
Dalam penjelasannya narasumber Prof.Sultan mengatakan bahwa Ternyata Ekonomi Syariah berkontribusi 80% terhadap PDB Indonesia, ini menjadi hal yang cukup istimewa,
Tambah beliau yang sekarang menjabat sebagai Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah, tugas KNEKS sendiri yaitu mempercepat, memperluas dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.
“Untuk mendorong perkembangan ekonomi syariah adalah salah satu tugas kami, hingga memberikan rekomendasi kebijakan ekonomi dan program strategi pembangunan nasional”, tambah beliau.
Namun di samping itu, perlu kita ketahui bahwa masih ada sedikit kendala terkait pemahaman masyarakat dalam memahami lembaga keuangan syariah.
“Tingkat literasi masih kurang, perlu banyak elemen khususnya akademisi untuk mengedukasi masyarakat terkait ekonomi syariah”, tutupnya.
Selanjutnya, Abdullah Firman Wibowo selaku Wakil Direktur Utama 2 BSI Pusat mengatakan merger 3 bank syariah berplat merah menjadi salah satu katalisator untuk membantu perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.
“Merger 3 bank syariah ini menghasilkan bank syariah yang lebih kuat, dan sekarang menduduki top 10 perbankan di Indonesia”, ujar beliau.
Di sela-sela guest lecture ini juga diadakan penandatangan MoU dan MoA antara FEBI UIN Walisongo dengan Yayasan Makmun Malaysia untuk peningkatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.