Selain POD Chocolate Bali, PT. Sinar Sosro menjadi destinasi kunjungan selanjutnya KKL Mahasiswa Akuntansi Syariah dan D3 Perbankan Syariah pada Selasa (10/03/2020). Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana proses produksi teh kemasan botol secara langsung.
Sebelum meninjau lebih jauh proses produksi, kunjungan ini diawali dengan pembukaan yang disampaikan langsung oleh perwakilan dari pihak FEBI UIN Walisongo Semarang.
“Tujuan dari kunjungan ini, mahasiswa dapat meninjau dan mengetahui secara langsung perusahaan industri. Harapannya kelak mahasiswa nanti pada saat terjun langsung tidak kaget dan siap. Dan permintaan kami, berikan sebanyak mungkin materi terkait industri agar mahasiswa lebih mengenal lebih dekat tentang industri”, papar Much. Fauzi selaku koordinator dari rombongan KKL kali ini.
“PT. Sinar Sosro yang ada di Bali ini menjadi pilihan dengan pertimbangan ada nilai lebih dibanding Sosro yang ada di Ungaran dalam hal berkompetisi di daerah destinasi wisata tingkat dunia”, tambah beliau.
Setelah pembukaan, dilanjutkan sesi materi yang disampaikan oleh Ayu selaku tim kunjungan PT. Sinar Sosro. Secara singkat beliau menyampaikan sejarah berdirinya perusahaan ini.
“Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1969, pada saat itu para pendiri masih berupaya memasarkan teh siap minum. Dengan segala usahanya, gagal yang diterimanya. Namun, setelah itu muncul ide teh siap minum dalam kemasan botol, pada tahun 1974, mulailah produk ini berkembang dan diminati oleh masyarakat. Nama sosro sendiri diambil dari nama pendirinya yaitu sosrodiningrat”, ungkap beliau.
Beliau menambahkan bagaimana proses produksi teh botol sosro sekaligus perkembangan sosro dari masa ke masa, sehingga saat ini berkembang perusahaan-perusahaan baru di bawah holding company Rekso Group.
“Produksi ini diawali dengan niat baik. Perusahaan mengedepankan kualitas, keamanan dan ramah lingkungan. Proses produksi dilewati dengan berbagai quality control, sehingga kualitas produk terjaga dan tidak merugikan konsumen. Hingga saat ini, PT. Sinar Sosro memiliki 11 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, serta mendistribusikan produknya di seluruh nusantara bahkan internasional. Selain itu, sosro telah mengembangkan perusahaan lainnya di bawah holding company rekso group seperti lahan produksi bahan baku, racik teh, bahkan property”, tambah beliau saat menyampaikan materi.
Sesuai pemaparan materi, mahasiswa diajak langsung melihat proses produksi teh botol sosro di dalam pabrik. Sehingga mahasiswa lebih mengetahui secara detail bagaimana proses produksinya.