Malaysia – Auditorium Fakultas Ekonomi dan Muamalat Universitas Sains Islam Malaysia (FEM USIM) dipenuhi oleh mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dan para praktisi ekonomi Malaysia yang tengah berdialog tentang enterpreneur.
Acara yang berlangsung dengan penuh antusias ini dibuka langsung oleh dekan FEM Dr. Mahadir Abdullah. Dalam sambutannya ia menuturkan pentingnya mahasiswa untuk menggeluti bidang enterpreneur. Menurutnya enterpreneur merupakan salah satu langkah dalam menyambut ASEAN Economic Community (AEC) pada 2015 mendatang. sebagai mahasiswa selain harus fokus tidak kalah dengan pengusaha-pengusaha asing. Tegasnya dengan logat Malaysia pada Kamis, (18/12).
Lebih lanjut, Abdullah juga membeberkan tentang enterpreneurship yang berkembang dikalangan mahasiswa USIM, di USIM sendiri mahasiswa yang menekuni bidang wirausaha cukup banyak, lebih khusus di Fakultas Ekonomi ini. Tukasnya.
Tidak hanya itu ia juga memaparkan strategi pengembangan enterpreneur dilingungan kampus Alamiyah ini. strategi yang telah kami lakukan adalah dengan mendirikan kios-kios yang disewakan kepada mahasiswa dengan cost 1 ringgit perhari (Rp. 3600/hari).
Strategi lain yang mereka lakukan adalah melakukan networking untuk berkompetensi kreatifitas enterpreneur se-Malaysia.
Diakhir sambutannya ia menyatakan apresiasinya kepada mahasiswa UIN Walisongo yang mau berkunjung dan berdialog enterpreneur dengan pihak USIM. Saya dan pihak USIM mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada mahasiswa UIN Walisongo yang sudi berkunjung dan berdialog, semoga acara ini ada tindak lanjutnya ke depana. Ujarnya. (D5)