Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo Semarang delegasikan tiga mahasiswi jurusan Ekonomi Islam untuk mengikuti debat nasional Ekonomi Islam di STAIN Pamekasan Madura. Sabtu, (13/4/2018).
Acara National Islamic Economic Debat Competition (NISEDCO) ini merupakan rangkaian acara Festival EBIS yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ekonomi dan Bisnis Islam (EBIS) STAIN Pamekasan, sekaligus memperingati ulang tahun jurusan EBIS yang ke-4.
“Tujuan kompetisi debat ini adalah mengumpulkan akademisi dari berbagai kampus di Indonesia, saling bertukar pendapat, pengalaman dan ilmu dengan kami sebagai fasilitator. Tidak hanya sekedar berkompetisi, namun menjalin ukhuwah antarkampus di Indonesia juga menjadi tujuan utama kami,” tutur Fitriyah, koordinator cabang lomba debat NISEDCO.
Pada kompetisi ini, tim debat FEBI UIN Walisongo Semarang terdiri dari Maya Sofiah, Iswatun Ulia, dan Hasna Aulia. Mereka berhasil lolos seleksi 10 esai terbaik dan berkesempatan mengikuti kompetisi debat NISEDCO.
“Jadi, keseluruhan peserta dari berbagai kampus di Indonesia ada 31 tim. Nah, syaratnya semua tim harus mengumpulkan esai. Lalu kami seleksi 10 esai terbaik untuk mengikuti debat, dan dari 10 esai terbaik termasuk di dalamnya UIN Walisongo Semarang.” papar Fitri.Ketiga delegasi FEBI yang aktif di Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Invest FEBI Walisongo ini mengaku senang sekaligus bersyukur bisa mengikuti kompetisi debat ini.
“Saya senang bisa membawa nama FEBI untuk berunjuk gigi dan berkompetisi dengan kampus lain dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu kami bisa saling mengenal dan menjalin ukhuwah dengan mahasiswa antarkampus di Indonesia,” ungkap Ulia, salah satu anggota Tim debat FEBI Walisongo.
Tim debat FEBI Walisongo berhasil menyabet juara 3 mengalahkan tujuh tim lain dari berbagai kampus.“Alhamdulillah, semoga ke depannya bisa lebih baik dan mengharumkan nama FEBI UIN Walisongo Semarang,” tutur Maya, salah satu anggota tim debat FEBI Walisongo usai menerima tropi dan piagam penghargaan.