Semarang, 27 Juni 2024 – Farah Amalia, SE, MM, dosen dari program studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo, berhasil meraih penghargaan Best Paper dalam “The 1st International Conference on Islamic Finance and Banking” yang diadakan di ruang rapat Gedung Planetarium UIN Walisongo Semarang. Konferensi ini bertema “Islamic Finance and Banking: The Role of Islamic Financial Institutions in Promoting Sustainable Growth, Ethical Investment, and Technological Innovations”.

Paper yang ditulis oleh Farah Amalia membahas mengenai pengorbanan finansial yang bersedia diterima oleh investor etis untuk mengalokasikan dananya secara etis. Dalam penelitiannya, Farah mencoba mengkalkulasi besaran pengorbanan finansial yang diterima oleh investor etis dengan menggunakan analisis konjoin. Ia menekankan bahwa perilaku investor kini telah berubah, yang tadinya hanya return oriented, kini beralih menjadi return dan value oriented. Investor menginternalisasikan nilai yang diyakini dalam kegiatan investasinya, sehingga bersedia untuk mengabaikan sebagian dari keuntungannya.

Keberhasilan paper Farah Amalia tidak hanya terletak pada kualitas kontennya, tetapi juga pada rendahnya tingkat kesamaan teks dengan batas minimal 30%. Paper tersebut hanya memiliki tingkat kesamaan sebesar 9% berdasarkan hasil analisis Turnitin, yang menunjukkan orisinalitas dan keunikan penelitian tersebut.

“Dalam dunia investasi saat ini, etika dan nilai-nilai moral semakin menjadi pertimbangan penting bagi investor. Mereka tidak lagi hanya mengejar keuntungan semata, tetapi juga bagaimana investasi mereka dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Farah Amalia. Farah juga berharap riset ini dapat membuka mata banyak pihak dan menginisiasi kebijakan dalam pasar modal yang mengarah pada perekonomian yang berkelanjutan.